Duduklah kau disampingku
Biarkanlah aku bersandar
Menyandarkan letihku
Dihangat lembut tubuh
Anggun jiwamu wahai istriku
Dengarkan celotehanku
Tentang jalan hidup ini
Jalan hidup kita berdua
Yang tersirat dalam hasrat
Cinta dan sanubari jiwa
Yang dalam, genggamlah
Tanganku dan menarilah
Bersamaku menghabiskan
Waktu bahagia hanya bersamamu
Redakanlah dan tenangkanlah
Jiwaku dengan kesempunaan
Rileksasi pelukan hangat cintamu
Kepadaku hingga relung hatiku
Yang letih ini dapat menangis
Bahagia karena rasa syukurku
Telah menjadikanmu seorang istri
Maafkanlah aku bila aku bukanlah
Suami sempurna yang tercipta
Bagimu tapi disetiap hembusan
Nafasku kau akan selalu menjadi
Bidadari Surga yang terindah
Dan tercipta untuk selalu temani aku
Hingga maut memisahkan kita berdua
Karena kau bukanlah sekedar
Istri bagiku namun kau adalah
Belahan jiwa dan tercipta
Dari tulang rusukku untuk
Selalu mendampingi hidupku
Hingga jantungku berhenti berdetak
Aku akan selalu membahagiakanmu
Hapuskanlah penat dikepalaku
Dengan kebahagianmu, dengan
Senyuman dan canda tawa
Bahagiamu sebagai rasa sayangmu
Kepadaku dan takkan pernah
Aku sia-siakan hidupmu
Karena hidupmu adalah kebahagianku
Terima kasih Istriku, Bidadari Surgaku
Tegar Guccie
Sajak Untuk Sang Istri
14 Maret 2014
Biarkanlah aku bersandar
Menyandarkan letihku
Dihangat lembut tubuh
Anggun jiwamu wahai istriku
Dengarkan celotehanku
Tentang jalan hidup ini
Jalan hidup kita berdua
Yang tersirat dalam hasrat
Cinta dan sanubari jiwa
Yang dalam, genggamlah
Tanganku dan menarilah
Bersamaku menghabiskan
Waktu bahagia hanya bersamamu
Redakanlah dan tenangkanlah
Jiwaku dengan kesempunaan
Rileksasi pelukan hangat cintamu
Kepadaku hingga relung hatiku
Yang letih ini dapat menangis
Bahagia karena rasa syukurku
Telah menjadikanmu seorang istri
Maafkanlah aku bila aku bukanlah
Suami sempurna yang tercipta
Bagimu tapi disetiap hembusan
Nafasku kau akan selalu menjadi
Bidadari Surga yang terindah
Dan tercipta untuk selalu temani aku
Hingga maut memisahkan kita berdua
Karena kau bukanlah sekedar
Istri bagiku namun kau adalah
Belahan jiwa dan tercipta
Dari tulang rusukku untuk
Selalu mendampingi hidupku
Hingga jantungku berhenti berdetak
Aku akan selalu membahagiakanmu
Hapuskanlah penat dikepalaku
Dengan kebahagianmu, dengan
Senyuman dan canda tawa
Bahagiamu sebagai rasa sayangmu
Kepadaku dan takkan pernah
Aku sia-siakan hidupmu
Karena hidupmu adalah kebahagianku
Terima kasih Istriku, Bidadari Surgaku
Tegar Guccie
Sajak Untuk Sang Istri
14 Maret 2014
No comments:
Post a Comment