Dialektika Sosial Anak Bangsa

Sebuah perjalanan panjang dalam untaian kata dalam jiwa, dedikasi yang tercipta untuk Sang Pencipta, yang terbaik dalam hidup dan untuk Negeriku Indonesia

Monday, April 9, 2012

Sang Pengagum


Aku mungkin bukanlah seorang pengagum
Pertamamu yang disetiap harinya selalu hiasi 
Indahnya mimpi-mimpi indah disepanjang
Hangatnya malam yang berhias bintang-bintang

Meskipun aku bukanlah seorang pengagum
Pertamamu tapi aku sanggup memberikan
Menghangatkan jiwamu agar dapat menghadirkan
Rasa cintamu kepada diriku

Aku mungkin bukanlah seorang pujangga
Cinta yang selalu dapat menyatakan cinta
Dengan kata-kata romantis atau puitis seperti
Yang terkandung dalam indahnya puisi dan syair

Tapi aku sanggup memberikan satu kehangatan cinta 
Tulus ikhlasku dan mencintai segala kesempurnaan
Jiwa yang terukir dalam keindahan dan keanggunan
Jiwa yang menjadikan kamu teristimewa bagiku

Kau adalah titisan sang dewi yang tercipta
Untukku dengan segala keindahan pesona
Indahnya kilauan indah sepasang bola matamu
Yang lentik dan menarik rasa cintaku padamu

Sehingga menjadikan diriku terhanyut kedalam
Kebahagian yang kau sandarkan dalam
Hidupku sehingga menjadikan aku
Larut ke dalam hangatnya rayuan cintamu

Aku mungkin hanyalah sebuah romansa
Anak dewa yang mengalunkan sebuah melodi
Indah bagaikan sebuah karya agung para
Pujangga-pujangga cinta terdahulu

Meskipun tidaklah nyata aku akan
Memberikan sebuah cinta yang tulus
Dan selalu menjaga keutuhan cintaku
Kepada dirimu walau dalam mimpi indahmu

Wahai sang dewi tanpa adanya dirimu
Aku hanyalah seseorang yang hidup dalam suatu
Kehampaan yang hidup diantara jiwa-jiwa
Yang kehausan dan tak pernah mengenal cinta

Dengan adanya dirimu aku bagaikan sang
Raja yang mendiami suatu singgasana
Cinta berdua antara aku dengan dirimu
Sebagaimana seorang permaisuri hatiku

Hanya kaulah hidupku dan hanya
Kaulah permaisuriku yang hidup
Dalam singgasana kerajaan
Cinta sejati kepadamu

Kerajaan cinta yang penuh dengan
Segala keindahan yang akan selalu 
Aku persembahkan untuk dirimu 
Seorang wahai kau gadis pujaan

Sang Pengagum
Tegar Guccie
9 April 2012

No comments:

Post a Comment