Titik
simetris yang saya butuhkan dan saya harapkan dari seseorang.
Trust (Kepercayaan)
Percaya
bahwa selama hidup di dunia “She is number one”
dan gak adalagi seseorang lainnya yang bisa untuk merubah konsep kepercayaan
tersebut, berlaku sampai kapanpun, dan
dimanapun, bahkan disaat saya akan menemui ajalpun “She is number one” tetap
berlaku, sebagaimana halnya disaat saya sudah resmi mendapatkan kepercayaan,
dan resmi menjadi “Number one” atau seorang imam bagi dirinya, andai saja nanti
saya lebih dahulu kembali kepada pangkuan Allah Sang Maha Pencipta, saya ingin
disaat saya menghadapi sakratul maut yang saya inginkan darinya itu adalah
“Satu detik menjelang kematian saya, orang yang pertama kali ingin saya temui adalah dirinya, baru selanjutnya keluarga,
sahabat, teman, setelah mereka saya serahkan kepada Allah SWT”. Terlebih lagi
saya ingin dikala menemui ajal saya nanti, saya ingin meninggal dunia
dipangkuan dan dipelukan dirinya serta menatap wajah cantiknya untuk yang
terakhir kalinya, walaupun saya melihat dirinya menitikkan airmata.
Support (Dukungan)
Dalam,
melewati berbagai macam hal dalam menapaki hidup ini tentunya saya juga
membutuhkan suatu dukungan dari dirinya, seperti halnya berpolitik, ataupun
melakukan hal-hal bermanfaat lainnya, dan saya akan selalu mendiskusikan
terlebih dahulu sebelum pada akhirnya saya mengambil suatu keputusan yang
bulat, tentunya dengan mempertimbangkan segala macam bentuk resiko yang mungkin
akan terjadi.
Freedome (Kebebasan)
Dalam
menjalankan bermacam hal yang ingin saya lakukan, saya juga membutuhkan suatu
rasa kebebasan, bebas selama hal tersebut tidak merugikan kedua belah pihak,
tidak melanggar kode etik tata cara kehidupan yang saya lewati seperti: tidak
menyinggung, menyakiti dan merugikan orang lain, tidak menggunakan narkoba,
merokok, minuman keras, pergaulan bebas, dan boros dalam memanfaatkan
kebutuhan. Terlebih nanti saya tidak ingin dikekang dalam menjalankan berbagai
macam hal, dan saya juga akan menerapkan pola yang sama kepada dirinya tanpa
pernah mengekangnya, selama hal yang dirinya lakukan itu bersifat positif.
meskipun saat ini saya belum dapat mengetahui hal apa saja yang bagi saya
kurang baik jika dia lakukan.
Comfort (Kenyamanan)
Saya
inginkan suatu kenyamanan disaat menjalin suatu hubungan bersama dia, karena
bagi saya jika dirinya merupakan yang terbaik, maka, dapat saya katakan bahwa
dia adalah seorang yang pantas untuk menjadi yang terbaik disepanjang hidup
saya, dan dapat pula saya katakan bahwa saya “Cuma ingin bersama dia”, “Cuma
ingin mencintai dan mendapatkan cintanya”, “Cuma ingin ngobrol bareng dengan
dia”, “Cuma ingin mereguk kemesraan bersama dia”, “Cuma ingin habiskan waktu
bersama dia”, “Cuma ingin bersandar dan berbaring dalam pelukkan dia”, dll.
Care
(Kepedulian)
Rasa
saling peduli dan saling melengkapi juga menjadi suatu hal yang penting,
terlebih disaat dirinya terjatuh bukan berarti saya membiarkan dirinya untuk
terus terjatuh, melainkan upayakan dirinya untuk dapat bangkit, kembali berdiri
tegak dan kembali melangkahkan kaki agar dapat terus selalu berkarya serta
menikmati indahnya hidup ini, selain itu juga kepedulian untuk senantiasa
saling mengingatkan satu sama lainnya, seperti disaat terdengar kumandang
adzan, saya inginkan untuk dapat saling mengingatkan satu sama lain untuk
mengajak melaksanakan sholat baik berjamaah atau tidak berjamaah sebagaimana
perintah agama. Adapun kepedulian antar sesama untuk senantiasa saling berbagi
apa yang pantas untuk berbagi.
No comments:
Post a Comment