Perjalanan pengamen cilik
Bagai seorang jagoan,
Menantang waktu meski terkadang
Jatuh tersungkur demi meraih
Cita dalam segenggam uang recehan
Namun bagiku kau tetaplah seorang jagoan
Kau adalah jagoan penantang rimba kehidupan,
Yang bertarung menantang rimba kehidupan
Meski kaki harus menginjak kerikil
Yang menyala-nyala terbakar sinar mentari
Semangat juangmu takkan pernah tergadaikan
Kau adalah bintang debu jalanan
Meskipun terkadang kau tertidur lelap
Dibawah terik matahari tanpa beralaskan tikar,
Kau tetap berjuang tiada henti
Walau tak satupun orang yang peduli akan hidupmu
Namun aku yakin suatu saat nanti waktu akan
merestui tetesan keringat yang menetes pada tubuhmu
Kau mungkin jagoan-jagoan cilik
Yang berselimut debu jalanan,
Walau kesulitan menerpa kau tetap
Riang gembira mengembara jalanan
Panjang bernyanyi menghibur para
Penumpang bis kota dengan sukacita
Teruslah Kau menjadi bintang debu jalanan
Hantam setiap kesombongan dunia
Yang menghancurkan setiap asamu
Bagai seorang jagoan,
Menantang waktu meski terkadang
Jatuh tersungkur demi meraih
Cita dalam segenggam uang recehan
Namun bagiku kau tetaplah seorang jagoan
Kau adalah jagoan penantang rimba kehidupan,
Yang bertarung menantang rimba kehidupan
Meski kaki harus menginjak kerikil
Yang menyala-nyala terbakar sinar mentari
Semangat juangmu takkan pernah tergadaikan
Kau adalah bintang debu jalanan
Meskipun terkadang kau tertidur lelap
Dibawah terik matahari tanpa beralaskan tikar,
Kau tetap berjuang tiada henti
Walau tak satupun orang yang peduli akan hidupmu
Namun aku yakin suatu saat nanti waktu akan
merestui tetesan keringat yang menetes pada tubuhmu
Kau mungkin jagoan-jagoan cilik
Yang berselimut debu jalanan,
Walau kesulitan menerpa kau tetap
Riang gembira mengembara jalanan
Panjang bernyanyi menghibur para
Penumpang bis kota dengan sukacita
Teruslah Kau menjadi bintang debu jalanan
Hantam setiap kesombongan dunia
Yang menghancurkan setiap asamu
No comments:
Post a Comment