Dialektika Sosial Anak Bangsa

Sebuah perjalanan panjang dalam untaian kata dalam jiwa, dedikasi yang tercipta untuk Sang Pencipta, yang terbaik dalam hidup dan untuk Negeriku Indonesia

Sunday, March 25, 2012

Sulitnya Mencari Keadilan di Negeri ini.

Berbicara soal keadilan yang ada di negara ini sulit untuk diraih dikarenakan ketidakberpihakannya suatu sistem yang dipegang oleh pemerintah dalam mencanangkan suatu kebijakan yang pro terhadap rakyat.

Hal ini dikarenakan oleh tidak berjalannya sistem hukum yang memihak kepada rakyat melainkan lebih cenderung memihak kepada koruptor yang berada dilingkungan pemerintahan, sehingga hal ini berpengaruh kepada suatu ketidakadilan yang dialami oleh rakyat

Pasalnya dikarenakan korupsi yang dilakukan pemerintah berdampak kepada kemiskinan, tingginya harga kebutuhan pangan, tingginya biaya pengobatan, minimnya lapangan pekerjaan dan sarana pendidikan serta di ambil alihnya lahan pertanian oleh pihak asing dikarenakan privatisasi asing

Pemerintah yang seharusnya bertanggung jawab akan kesejahteraan rakyatnya hanya terkesan menutup mata dalam menyikapi permasalahan yang dialami oleh rakyat, seperti yang terjadi di DPR tempo lalu yang menghabiskan uang bermiliaran rupiah untuk merenovasi gedung DPR, dan anehnya istana negara juga pernah menghabiskan bermiliaran rupiah untuk merenovasi istana negara sedangkan rakyat kecil disana harus rela bermandi darah, menahan perut yang lapar dan menderita karena ketidakadilan

Belum lagi ketidakberpihakkannya hukum kepada rakyat kecil seperti kasusnya Aal yang harus menjalani hukuman karena di tuding mencuri sandal jepit butut oleh oknum polisi sedangkan mereka yang secara jelas melakukan korupsi dan merampas hak rakyat bergembira dan lolos dari jeratan hukum dan saling memproteksi satu sama lain agar kasusnya tidak terungkap

Kita bisa lihat dari keterlibatan Angelina Sondakh dalam kasus wisma atlit dimana dia mengutarakan pernyataan kebohongan dalam sidang seolah melakukan proteksi terhadap jaringan yang terlibat langsung dalam korupsi wisma atlit, sungguh ironi memang kalau keadilan itu harus dimusnahkan oleh para bedebah yang berkuasa di negeri ini yang benar menjadi salah, yang salah menjadi benar sehingga tidak tercerminnya rasa adil di negeri ini

Mungkin sudah waktunya bagi kita untuk menyatakan sikap untuk meruntuhkan rezim kebohongan yang dilakukan oleh SBY karena rakyat sudah muak akan kebohongan-kebohongan yang diciptakan dan sudah saatnya SBY untuk turun

Pasalnya selama SBY menjadi presiden tidak pernah berpihak kepada rakyat seperti terbentuknya satgas yang berekreasi keluar negeri tanpa menghiraukan nasib para TKI yang disiksa bahkan dibunuh dinegeri orang dan SBY hanya bisa mengatakan "SAYA PERIHATIN" tanpa melakukan tindakan nyata dalam menyelesaikan masalah ini dan akhirnya nasib para TKI terkubur akan ketidakadilan benar-benar pemerintahan yang gagal, pemerintahan bedebah

Haruskah  perlu kembali terjadinya pertumpahan darah di negeri ini dan walaupun akan terjadi saya tegaskan bahwa rakyat tidak akan takut meskipun peluru tajam yang kau tembakan bahkan sampai kepada water canon yang kau semprotkan rakyat tidak akan mundur demi tercapainya suatu keadilan yang menyeluruh terhadap rakyat

Hidup Rakyat, Hidup Rakyat, Hidup Rakyat.. Salam perjuang reformis Indonesia

-Tegar Guccie-

No comments:

Post a Comment